Minggu, 22 Desember 2013

Budidaya Terong Ungu

Prospek budidaya tanaman terong makin baik untuk dikelola secara intensif dan komersial dalam skala agribisnis, namun hasil rata-ratanya masih rendah. Hal ini disebabkan bentuk kultur budidaya yang masih sampingan, belum memadainya informasi teknik budidaya di tingkat petani.
  
PEMBIBITAN
  • Rendamlah benih dalam air hangat kuku selama 10 -15 menit
  • Bungkuslah benih dalam gulungan kain basah untuk
  • diperam selama + 24 jam hingga nampak mulai berkecambah
  • Sebarkan benih di atas bedengan persemaian menurut barisan, jarak antar barisan 10-15 cm
  • Siapkan campuran tanah dan pupuk kandang halus, kemudian masukkan benih satu persatu ke polibag yang telah berisi campuran tanah dan pupuk kandang halus.
  • Tutup benih tersebut dengan tanah tipis
  • Permukaan bedengan yang telah disemai benih ditutup dengan daun pisang/ penutup lainnya
  • Setelah benih tampak berkecambah muncul, buka penutupnya
  • Siram persemaian pagi dan sore hari ( perhatikan kelembabannya )
  • Perhatikan serangan hama dan penyakit sejak di pembibitan jika di perlukan semprot dengan pestisida
  • Bibit berumur 1-1,5 bulan atau berdaun empat helai siap dipindahtanamkan 
PENANAMAN
  • Waktu tanam yang baik musim kering
  • Pilih bibit yang tumbuh subur dan normal
  • Tanam bibit di lubang tanam secara tegak lalu tanah di sekitar batang dipadatkan
  • Siram lubang tanam yang telah ditanami hingga cukup basah (lembab)
PENGAIRAN
Dilakukan rutin tiap hari, terutama pada fase awal pertumbuhan dan cuaca kering, dapat disiram dengan gembor
 
PENYULAMAN
  • Sulam tanaman yang pertumbuhannya tidak normal, mati atau terserang hama penyakit
  • Penyulaman maksimal umur 15 hari
PEMASANGAN AJIR (TURUS) / PENYANGGA
  • Lakukan seawal mungkin agar tidak mengganggu (merusak) sistem perakaran
  • Turus terbuat dari bilah bambu setinggi 80-100 cm dan lebar 2-4 cm
  • Tancapkan secara individu dekat batang
  • Ikat batang atau cabang terong pada turus
PENYIANGAN
  • Rumput liar atau gulma di sekitar tanaman disiangi atau dicabut
  • Penyiangan dilakukan pada umur 15 hari dan 60-75 hari setelah tanam
PEMANENAN
  • Buah pertama dapat dipetik setelah umur 3-4 bulan tergantung dari jenis varietas
  • Ciri-ciri buah siap panen adalah ukurannya telah maksimum dan masih muda.
  • Waktu yang paling tepat pagi atau sore hari.
  • Cara panen buah dipetik bersama tangkainya dengan tangan atau alat yang tajam.
  • Pemetikan buah berikutnya dilakukan rutin tiap 3-7 hari sekali dengan cara memilih buah yang sudah siap dipetik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar